CONTOH SOAL DAN PEMBAHASAN AKM NUMERASI SMP/MTs KELAS 8 2021
Assalamu'alaikum :))
Hayoo siapa yang sebentar lagi mau ujian AKM??
Tapi... AKM itu apa sih sebenarnya? Singkatnya, AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) adalah penilaian kompetensi mendasar yang diperlukan oleh peserta didik untuk mampu mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat. Kompetensi mendasar yang diujikan dalam AKM adalah Literasi Membaca dan Numerasi (Pusmenjar, 2020).
Nah, pada kesempatan kali ini akan khusus membahas soal-soal AKM Kompetensi Numerasi Tingkat SMP/MTs dan sederajat. AKM ini tampilannya berbeda dengan UN (Ujian Nasional) karena lebih bertujuan untuk menguji kemampuan proses berpikir yang meliputi pemahaman, penerapan, dan penalaran. Jadi, nanti akan ada banyak teks yang butuh ketelitian dan kesabaran untuk memahami masalahnya.
Soal AKM ada 5 tipe, yaitu PGK (pilihan ganda kompleks), PG (pilihan ganda), M (menjodohkan), E (esai), I (isian). Perbedaan PGK dan PG adalah : kalau PGK itu jawabannya lebih dari satu, sedangkan PG itu jawabannya cuma satu. Lebih asik kerjakan yang PG dulu... Selamat belajar. Semangat !!!
SOAL AKM NUMERASI SMP/MTs 2021
Soal 1 (Tipe : M)
Teks 1 : Ruang kelas yang nyaman |
---|
Ruang kelas idealnya berbentuk segiempat (persegi atau persegi panjang). Berdasarkan peraturan Menteri tentang standar sarana dan prasarana pendidikan, luas minimal ruang untuk siswa di kelas adalah 2 m2 tiap siswa. Dengan standar tersebut, diharapkan pergerakan siswa akan leluasa dan sirkulasi udara dapat berganti dengan baik sehingga suhu ruangan tetap nyaman untuk belajar. Adapun kapasitas setiap kelas standarnya adalah 20 - 32 siswa. Suatu kelas di SMP Mutiara Bersemi diisi siswa dengan jumlah 32 orang yang menempati meja dan kursi tunggal. |
Berdasarkan paragraf di atas, pasangkan pernyataan berikut dengan jawaban yang benar.
Pernyataan | Jawaban | ||
---|---|---|---|
1. Ukuran luas minimal untuk kelas berbentuk persegi adalah … meter persegi. | ⚪ | ⚪ | \(9\times 7\) |
2. Ukuran minimal kelas berbentuk persegi panjang adalah … meter persegi. | ⚪ | ⚪ | \(7,5\times 7,5\) |
3. Kelas berbentuk persegi akan dipasang keramik berukuran 50 cm \(\times\) 50 cm. Banyak minimal keramik yang diperlukan adalah … buah. | ⚪ | ⚪ | \(8 \times 8\) |
4. Kelas berbentuk persegi akan dipasang plafon dengan papan gipsum berukuran 80 cm \(\times\) 80 cm. Banyak minimal papan gipsum yang diperlukan adalah … buah. | ⚪ | ⚪ | \(9 \times 7,2\) |
⚪ | \(10 \times 10\) | ||
⚪ | \(16 \times 16\) |
Soal 2 (Tipe : PGK)
Perhatikan Teks 1 pada nomor 1. SMP Mutiara Bersemi kelas VIII terdiri dari 4 kelas, yaitu VIII-A, VIII-B, VIII-C, dan VIII-D. Ukuran kelas VIII-B adalah 8 \(\times\) 7 m2, sedangkan kelas lainnya berukuran 9 \(\times\) 8 m2. Berdasarkan Teks 1, apakah pernyataan berikut sudah sesuai? (S = Sesuai dan TS = Tidak Sesuai)
Pernyataan | S | TS |
---|---|---|
Kelas VIII-B maksimal dapat diisi meja-kursi sebanyak 5 baris ke belakang dan 5 kolom ke kanan. | ⚪ | ⚪ |
Meja-kursi di kelas VIII-C dapat diatur tempat duduknya 5 baris ke belakang dan 6 kolom ke kanan. | ⚪ | ⚪ |
Banyak siswa maksimum di kelas VIII-A adalah (43 : 2) orang. | ⚪ | ⚪ |
Jika jumlah siswa kelas VIII ada 123 orang, banyak siswa di kelas VIII-B adalah 27 orang. | ⚪ | ⚪ |
Soal 3 (Tipe : PG)
Soal 4 (Tipe : PGK)
Teks 2 : Ketimpangan Sosial di Masyarakat |
---|
Ketimpangan sosial secara umum adalah ketidakseimbangan kondisi kehidupan masyarakat akibat adanya perbedaan di tengah masyarakat. Hal ini biasanya disebabkan oleh adanya perbedaan status sosial, ekonomi, maupun budaya. Selain itu, pemanfaatan sumber daya yang berbeda dapat juga menjadi penyebab ketimpangan sosial. Menurut survei International NGO Forum on Indonesian Development (INFID) pada tahun 2018, terdapat sepuluh ranah ketimpangan sosial dalam masyarakat. INFID melakukan survei pada Agustus-September 2018 dengan melibatkan 2.041 responden di 34 provinsi dengan pengambilan sampling menggunakan metode multistage random sampling dan tatap muka dengan responden menggunakan kuisioner. Pada tahun 2018, indeks ketimpangan berada di level 6 dari skala 0-10. Angka tersebut lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebesar 5,6. Indeks ketimpangan mendekati 0 artinya ranah ketimpangan semakin sedikit, dan jika semakin mendekati 10 maka ranah ketimpangan semakin banyak. Berdasarkan data, diperoleh penyebab ketimpangan sosial yang tertinggi adalah penghasilan dan yang terendah adalah kesehatan, seperti yang tersaji pada tabel berikut. |
Penyebab Ketimpangan Sosial | Presentase (%) |
---|---|
Penghasilan | 73 |
Kesempatan Kerja | 67 |
Harta yang Dimiliki | 63 |
Tempat Tinggal | 62 |
Kesempatan Pendidikan | 56 |
Kesejahteraan Keluarga | 55 |
Kualitas Lingkungan | 55 |
Hukum | 53 |
Politik | 49 |
Kesehatan | 39 |
Berdasarkan Teks 2, beri tanda centang pada kotak di depan
pernyataan untuk jawaban-jawaban yang benar.
□ | Jika jumlah orang yang disurvei adalah 1.000 orang, besarnya ketimpangan sosial masyarakat pada ranah kesehatan adalah 390 orang. |
□ | Jika jumlah orang yang disurvei adalah 1.500 orang, besarnya ketimpangan sosial masyarakat pada ranah tempat tinggal adalah 920 orang. |
□ | Jika jumlah orang yang disurvei adalah 2.500 orang, besarnya ketimpangan sosial masyarakat pada ranah penghasilan adalah 1.825 orang. |
□ | Jika jumlah orang yang disurvei adalah 3.000 orang, besarnya ketimpangan sosial masyarakat pada ranah kesehatan adalah 1.680 orang. |
Soal 5 (Tipe : PGK)
Teks 3 : Irigasi |
---|
Indonesia adalah negara agraris yang hanya mengenal dua
musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Agraris merupakan sektor bidang
pertanian. Indonesia disebut negara agraris karena sebagian besar penduduknya
mempunyai pekerjaan di bidang pertanian yang dikenal sebagai petani. Di samping
sektor pertanian, Indonesia kaya akan sumber daya alam, baik tanah maupun perairan/lautan.
Agar penghasilan di bidang pertanian meningkat, diperlukan irigasi/pengairan
yang baik dalam mengairi sawah ketika dilakukan penanaman padi atau palawija. Dalam menunjang sektor pertanian, pemerintah membangun waduk
yang menampung air sehingga dapat digunakan kekurangan air. Sumber pengairan
yang ada di masyarakat berasal dari waduk, sungai, atau sumur yang dipompa
menggunakan mesin penyedot air. Kekuatan penyedot air memengaruhi debit air
yang dipancarkan. Jika mesin penyedot air merek “A” tertulis debit 120
liter/menit, artinya dalam 1 menit mesin tersebut mampu mengalirkan air
sebanyak 120 liter. |
Berdasarkan Teks 3, apakah pernyataan berikut benar atau
salah? Beri centang pada kolom Benar atau Salah untuk setiap pernyataan.
Pernyataan | B | S |
---|---|---|
Debit adalah perbandingan antara volume dengan waktu. | ⚪ | ⚪ |
Jika curah hujan rendah, penanaman padi di sawah menggunakan pengairan irigasi | ⚪ | ⚪ |
Debit mesin penyedot air merek “A” adalah 20 liter/detik. | ⚪ | ⚪ |
Penyedot air “A” hanya membutuhkan waktu 5 menit untuk mengisi toren air yang berkapasitas 720 liter. | ⚪ | ⚪ |
Soal 6 (Tipe : PGK)
Perhatikan Teks 3. Pak Maman akan mengairi sawah seluas 0,5 hektare. Pak Maman membutuhkan 30 liter air untuk mengairi sawah setiap 1 meter persegi.□ | Waktu yang diperlukan untuk mengairi sawah Pak Maman dengan mesin A adalah 8 jam. |
□ | Waktu yang diperlukan untuk mengairi sawah Pak Maman dengan mesin B yang memiliki debit 500 liter/menit adalah 5 jam. |
□ | Mesin A membutuhkan waktu 10 jam untuk mengairi sawah seluas 2.400 m2. |
□ | Pada mesin B tertulis debit 500 liter/menit sama artinya dengan debit 10 liter/detik. |
Soal 7 (Tipe : PG)
Mesin C digunakan untuk mengairi sawah dengan menyedot air dari sungai. Mesin C mampu mengairi sawah seluas 1 hektare dalam waktu 25 jam. Volume air yang dibutuhkan adalah 10 liter per meter persegi. Debit yang tertera pada mesin C adalah ... liter/jam.
Soal 8 (Tipe : M)
Teks 4 : Lintas Rel Terpadu |
---|
Light Rail Transit (LRT) atau dalam bahasa Indonesia diterjemahkan Lintas Rel Terpadu adalah salah satu moda transportasi massal yang dimiliki Provinsi DKI Jakarta. LRT berbentuk seperti kereta api. Namun, hal yang membedakan LRT dengan kereta api adalah letak relnya. Letak rel LRT berada di atas tanah (rel layang). LRT di Jakarta diujicobakan pertama kali pada tanggal 11 Juni 2019. Satu rangkaian LRT Jabodebek terdiri atas 6 gerbong. Kapasitas setiap gerbong dalam LRT adalah 118 penumpang. Pada pertengahan tahun 2019, jumlah penumpang rata-rata per hari adalah 4.000 orang. Hal ini belum memenuhi target, yaitu rata-rata 7.000 orang penumpang per hari. |
Berdasarkan Teks 4, pasangkan pernyataan berikut dengan jawaban yang benar.
Pernyataan | Jawaban | ||
---|---|---|---|
1. Kapasitas penumpang LRT sekali angkut ... orang. | ⚪ | ⚪ | \(708\) |
2. Jumlah penumpang pada pertengahan tahun 2019 dalam sebulan (30 hari) adalah ... orang. | ⚪ | ⚪ | \(1.416\) |
3. Kekurangan penumpang dalam sebulan (30 hari) agar mencapai target adalah ... orang. | ⚪ | ⚪ | \(90.000\) |
4. Jika akhir tahun 2019 ditargetkan jumlah penumpang mengalami kenaikan sebesar \(\frac{4}{3}\) kali, jumlah penumpang dalam sebulan (30 hari) adalah ... orang. | ⚪ | ⚪ | \(120.000\) |
⚪ | \(210.000\) | ||
⚪ | \(216.000\) |
Soal 9 (Tipe : PGK)
□ | Peluang Joko menaiki gerbong 6 adalah \(\frac{1}{2}\). |
□ | Jika gerbong 5 telah terisi 90 penumpang dan ada 25 orang yang masuk ke gerbong 5 termasuk Joko, Joko pasti mendapatkan tempat duduk di dalam gerbong 5. |
□ | Joko beserta 40 penumpang lainnya ingin menaiki gerbong 5 atau 6. Jika gerbong 5 atau 6 telah terisi 196 orang, Joko pasti mendapatkan tempat duduk di gerbong 5 atau 6. |
□ | Peluang Joko mendapatkan tempat duduk di gerbong 1 adalah \(\frac{1}{118}\). |
Soal 10 (Tipe : E)
tambahin lagi soalnya..
BalasHapussemangat gais
BalasHapus